Langsung ke konten utama

novel kehidupanku yang bermalas-malasan di berbagai dunia bagian 5

Hidup adalah pilihan seperti yang di game tapi kehidupan bukanlah game yang bisa save and load tidak ada tombol restart jika kamu gagal atau salah

Hidup seperti itu seperti permainan? Ya mungkin tapi di mana permaian yang tidak bisa save and load tidak check point 

Yah... Aku bangun tidur tiba tiba terpikir gitu sungguh menyebalkan tapi paling menyebalkan di kejar sama para debtur lagi kali ini lebih banyak orang yang mengejarku tentu saja aku tidak akanemberikan mereka sepersen uang karena aku telah mencicil nya  tempo hari yang lalu 

Gara gara itu produksi potion dan pill jadi tergangu, aku duduk di atas gedung yang cukup tinggi aku melihat mobil mobil yang berjalan serta beberapa motor langit juga malam dan udara juga sejuk...

Aku harus pindah tempat dan mencari tempat lain, ah aku lupa kemarin malam ada paman dari ibu (dia orang yang sangat baik bahkan walau tau aku kabur dari rumah ia tidak akan melaporkan ke orang tuaku, tapi kalau masalah uang dan tempat tinggal ia akan berubah 360° ) aku berjalan jalan serta menangkap moster laut berbentuk cumi raksasa lalu kami makan barang bersama dengan orang sekitar juga

Aku memberi bumbu sedangkan paman membakar cumi lalu orang sekitar memotong cumi 

Kemarin sangat menyengkan tapi hari ini cukup sedih... Paman kembali kerja memantau lapangan serta observasi untuk melihat portal serta tower di sekitar dearah sini

'Sedangkan aku malah di kejar sama para debitur'

Aku pergi lalu mencari tempat yang aman untuk segara tidur dan membuat pil dan ramuan buat di jadikan uang

Bersambung? 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tafsir ayat surah 11 ayat ke 8

Tafsir menurut saya pribadi tentang surat ke 11 ayat ke 08  08. Dan sesungguhnya jika Kami undurkan azab dari mereka sampai kepada suatu waktu yang ditentukan. niscaya mereka akan berkata: "Apakah yang menghalanginya?" lngatlah, diwaktu azab itu datang kepada mereka tidaklah dapat dipalingkan dari mereka dan mereka diliputi oleh azab yang dahulunya mereka selalu memperolok-olokkannya. Tafsir menurut padangan saya Ini adalah tamparan keras dan peringatan sangat kencang untuk saya melakukan keburukan dan meminta sesuatu yang buruk untuk yang baik. Tapi ayat ini juga menjelaskan bertapa baiknya allah pada makhluk ciptaan nya dan bertapa sayangnya allah pada makhluk ciptaannya. Allah menunda azab untuknya hingga ia mengetahui dirinya salah dan kembali padanya dan juga allah baik untuk orang yang keras kepala ia tau salah ia tau semua itu akan terjadi ia juga tau tentang itu tapi ia tidak ingin memhaminya ia tidak mau menerimanya dan ia juga tidak mau kembali pada allah hingga ia

saya itu hanyalah seorang pemalas

(Al-'Isrā'):46 "dan Kami adakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agar mereka tidak dapat memahaminya. Dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam Al Quran, niscaya mereka berpaling ke belakang karena bencinya“  menurut saya dari terjemah Kamu itu bodoh tolol tapi kamu tidak mau mendengar atau memahami Sekitarmu dan setiap ada nasehat kamu dari al qur an malah tidak mendengar malah cuek bahkan malah kabur itu semua hanya gara gara Egomu saja  Kesimpulan: Haha ya aku tolol masih berharap tentang imam Mahdi aku memang tolol padahal sudah tau gw orang bego haha dasar tolol 

tafsir saya surah ke 11 ayat ke 53

Tafsir menurut saya surah ke 11 ayat ke 53 yang berbunyi : لِّيَجْعَلَ مَا يُلْقِى الشَّيْطٰنُ فِتْنَةً لِّلَّذِيْنَ فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌ وَّالْقَاسِيَةِ قُلُوْبُهُمْۗ وَاِنَّ الظّٰلِمِيْنَ لَفِيْ شِقَاقٍۢ بَعِيْدٍ ۙۙ  53. Dia (Allah) ingin menjadikan godaan yang ditimbulkan setan itu, sebagai cobaan bagi orang-orang yang dalam hatinya ada penyakit dan orang yang berhati keras. Dan orang-orang yang zalim itu benar-benar dalam permu-suhan yang jauh, Maksud ayat itu menurut saya adalah .... ( terseyum) ini untuk diriku sih sebenarnya tapi jadi gini ini ayat membahas bertapa sulitnya orang menyentuh , bergerak dan mengingat allah. Ia hanya fokus pada apa yang di sukai dan ia juga berfokus pada apa yang dia derita entah itu masalah fisik ataupun rohaninya. padahal mereka tau jika terus begitu membuat dia bingung, khawatir, dan cemas akan apa yang akan di lakukannya ke depannya dan ia juga tau hal gelap apa yang akan terjadi ke depannya yang ujung ujungnya dia menzalimi tubuhnya sendir