Langsung ke konten utama

novel kehidupanku yang bermalas-malasan di berbagai dunia bagian 7

Setelah petarungan itu aku mulai berpikir untuk apa aku hidup? Kenapa begitu besar aku ingin hidup

Sudah berapa tahun jika di total dari banyak kehidupanku sebelumnya... Kalau di pikir pikir aku merasa tidak melakukan apapun selama bertahun-tahun itu 

Entahlah aku merasa hampa dan bosan aku merasa untuk apa hidup tapi kenapa - kenapa perasaan ingin hidup lebih tinggi daripada rasa ingin mati

Hari demi hari saat memenjamakan mata aku merasa apa yang akan di lakukan besok taoi saat membuka mata aku teringat bahwa hari ini akan sama seperti kemarin

Salah olah aku hanya hidup dalam 1 hari saja 

Aku tidak tahu aku tidak ingin tahu aku tidak ingin seperti ini aku harus melakukan sesuatu 

Aku bosen

Aku frustrasi

Aku.... Lebih baik mati saja.... 

Tapi lupakan itu tidak mungkin walau hidup tidak ada yang mengharapkanmu tidak ada yang mebutuhkanmu dan tidak ada orang mencintaimu

Tapi... Aku harus hidup aku lelah.... Aku ingin terus tidur untuk hari ini 

'Entah mengapa aku merasa sampai kapan pun hidup akan terus berulang ulang ia tidak akan mengenal usia ataupun gender... Aku merasa bodoh karena itu... Mari mulai jalani hidup saja '
'Hal pertama yah mending tidur aja' 

Aku tidur di rumah paman karena aku bilang bahwa rumahku hancur oleh penyerang itu dan untung saja paman sedang  di tempat jauh saat penyerangan itu 

Setelah membolahlan aku menginap paman bergegas ke tempat yang hancur itu yah harus tidak apa tidur lagi toh bakal lama untuk mengurus yang telah hancur

' pasti akan memakan banyak waktu seperti pemakanan para pahlawan serta warga sipil terutama harus mencari korban korban yang tertimpa runtuhan, walau mengunakan kekuatan mereka itu tetap akan mempan waktu '

'Aku turut berduka tapi itu menjadi kebagaianku Terima kasih temoat tidurnya dengan ini aku bisa tidu tiduran sehari harian'

Mengutip sekitar menyalakan televisi sambil membuat makanan instan, aku menonton siaran berita tentang apa yang terjadi dan bagaimana prosesnya dan bagaimana tanggapan oleh pemerintah 

Aku melihat itu sambil makan aku memperhatikan hal itu dan mendengar bebrapa pendapat para jurnalis, saling seriusnya aku tidak menyadari aku telah tidur di sofa... 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tafsir ayat surah 11 ayat ke 8

Tafsir menurut saya pribadi tentang surat ke 11 ayat ke 08  08. Dan sesungguhnya jika Kami undurkan azab dari mereka sampai kepada suatu waktu yang ditentukan. niscaya mereka akan berkata: "Apakah yang menghalanginya?" lngatlah, diwaktu azab itu datang kepada mereka tidaklah dapat dipalingkan dari mereka dan mereka diliputi oleh azab yang dahulunya mereka selalu memperolok-olokkannya. Tafsir menurut padangan saya Ini adalah tamparan keras dan peringatan sangat kencang untuk saya melakukan keburukan dan meminta sesuatu yang buruk untuk yang baik. Tapi ayat ini juga menjelaskan bertapa baiknya allah pada makhluk ciptaan nya dan bertapa sayangnya allah pada makhluk ciptaannya. Allah menunda azab untuknya hingga ia mengetahui dirinya salah dan kembali padanya dan juga allah baik untuk orang yang keras kepala ia tau salah ia tau semua itu akan terjadi ia juga tau tentang itu tapi ia tidak ingin memhaminya ia tidak mau menerimanya dan ia juga tidak mau kembali pada allah hingga ia

saya itu hanyalah seorang pemalas

(Al-'Isrā'):46 "dan Kami adakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agar mereka tidak dapat memahaminya. Dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam Al Quran, niscaya mereka berpaling ke belakang karena bencinya“  menurut saya dari terjemah Kamu itu bodoh tolol tapi kamu tidak mau mendengar atau memahami Sekitarmu dan setiap ada nasehat kamu dari al qur an malah tidak mendengar malah cuek bahkan malah kabur itu semua hanya gara gara Egomu saja  Kesimpulan: Haha ya aku tolol masih berharap tentang imam Mahdi aku memang tolol padahal sudah tau gw orang bego haha dasar tolol 

tafsir saya surah ke 11 ayat ke 53

Tafsir menurut saya surah ke 11 ayat ke 53 yang berbunyi : لِّيَجْعَلَ مَا يُلْقِى الشَّيْطٰنُ فِتْنَةً لِّلَّذِيْنَ فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌ وَّالْقَاسِيَةِ قُلُوْبُهُمْۗ وَاِنَّ الظّٰلِمِيْنَ لَفِيْ شِقَاقٍۢ بَعِيْدٍ ۙۙ  53. Dia (Allah) ingin menjadikan godaan yang ditimbulkan setan itu, sebagai cobaan bagi orang-orang yang dalam hatinya ada penyakit dan orang yang berhati keras. Dan orang-orang yang zalim itu benar-benar dalam permu-suhan yang jauh, Maksud ayat itu menurut saya adalah .... ( terseyum) ini untuk diriku sih sebenarnya tapi jadi gini ini ayat membahas bertapa sulitnya orang menyentuh , bergerak dan mengingat allah. Ia hanya fokus pada apa yang di sukai dan ia juga berfokus pada apa yang dia derita entah itu masalah fisik ataupun rohaninya. padahal mereka tau jika terus begitu membuat dia bingung, khawatir, dan cemas akan apa yang akan di lakukannya ke depannya dan ia juga tau hal gelap apa yang akan terjadi ke depannya yang ujung ujungnya dia menzalimi tubuhnya sendir